Faktual News Jakarta – Kabar gembira bagi investor Singapura! SGX Group (Singapore Exchange) resmi meluncurkan produk Indonesia–Singapore Unsponsored DR Linkage, yang ditandai dengan penerbitan perdana Singapore Unsponsored DR (SDRs) pada hari ini, (16/10). Inisiatif ini merupakan hasil kolaborasi erat antara SGX Group dan Bursa Efek Indonesia (BEI).
Kerja sama strategis ini menjadi tonggak penting dalam memperdalam integrasi pasar modal di kawasan ASEAN. Selain itu, langkah ini juga selaras dengan komitmen ASEAN Exchanges untuk mendorong kolaborasi regional dalam pengembangan produk Unsponsored DR, serta mempromosikan ASEAN sebagai destinasi investasi yang menarik.

Dengan adanya SDR, investor di Singapura kini dapat mengakses efek-efek yang tercatat di Indonesia dengan lebih mudah dan efisien. Mereka dapat bertransaksi menggunakan broker lokal dalam mata uang dolar Singapura selama jam perdagangan SGX. Hal ini tentu saja menyederhanakan proses investasi lintas negara dan memberikan pengalaman berinvestasi yang lebih nyaman.
SDR tidak hanya memberikan kemudahan bagi investor Singapura, tetapi juga memberikan keuntungan bagi pasar domestik Indonesia. Produk ini berpotensi memperluas basis investor, sehingga meningkatkan likuiditas di pasar saham Indonesia. Perusahaan-perusahaan tercatat di Indonesia yang sahamnya menjadi underlying dari produk Unsponsored DR Linkage ini juga akan mendapatkan manfaat berupa peningkatan visibilitas dan eksposur di pasar Singapura.
Untuk tahap awal, SDR Indonesia yang diterbitkan oleh Phillip Securities Pte Ltd akan mewakili kepemilikan manfaat atas saham-saham dari tiga perusahaan besar yang tercatat di BEI, yaitu PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP). Ketiga saham ini merupakan konstituen dari indeks IDX30.
Direktur Utama BEI, Iman Rachman, menyambut baik kerja sama ini dan menyatakan bahwa inisiatif ini akan meningkatkan likuiditas pasar, memperluas partisipasi investor, serta memperkuat arus investasi lintas negara. "Melalui penciptaan saluran investasi baru, kerja sama Unsponsored DR Linkage ini mempertegas misi kami untuk mengembangkan pasar modal Indonesia yang lebih inklusif, terhubung secara global, dan sejalan dengan kemajuan regional," ujar Iman dalam keterangan resminya.
Dengan penambahan produk SDR Indonesia, total SDR yang tercatat di SGX menjadi 26. Hal ini mencerminkan meningkatnya minat investor terhadap pasar regional dan komitmen SGX untuk memperkuat konektivitas pasar modal ASEAN.

