Faktual News memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan melanjutkan tren positifnya pada perdagangan Selasa, 29 April 2025. Phintraco Sekuritas, dalam risetnya, memperkirakan IHSG akan mencapai level 6.750, melanjutkan penguatan dari penutupan kemarin di angka 6.722,96 (naik 0,66%). Prospek cerah ini didukung oleh indikator teknikal yang menunjukkan momentum positif, meskipun IHSG berada di area overbought berdasarkan indikator stochastic RSI. Indikator MACD juga menunjukkan tren menguat.
Pendorong utama optimisme ini adalah lonjakan investasi asing langsung (FDI) ke Indonesia yang mencapai Rp245,8 triliun di kuartal IV 2024, meningkat 33,3% secara tahunan (yoy). Aliran modal asing yang signifikan ini, terutama dari Singapura, Hong Kong, dan China, menunjukkan kepercayaan investor terhadap prospek ekonomi Indonesia, khususnya sektor pertambangan dan pengolahan mineral.

Walau demikian, pasar global tetap mencermati rilis data neraca perdagangan barang Amerika Serikat (AS) untuk Maret 2025. Proyeksi menunjukkan peningkatan menjadi USD -146 miliar dari USD -147,9 miliar di Februari 2025, didorong oleh peningkatan pasokan barang konsumsi dan industri sebagai antisipasi kebijakan tarif baru.
Bagi investor yang ingin memanfaatkan momentum ini, Phintraco Sekuritas merekomendasikan beberapa saham pilihan, antara lain: PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN), PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA), PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), dan PT Indika Energy Tbk (INDY). Kelima saham ini dinilai memiliki potensi pertumbuhan yang menarik di tengah sentimen pasar yang positif. Namun, seperti biasa, keputusan investasi tetap harus mempertimbangkan analisis dan strategi investasi masing-masing investor.