Faktual News Analisis terbaru dari Phintraco Sekuritas memprediksi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini (19/9) cenderung bergerak sideways. Rentang pergerakan diperkirakan berada di kisaran 7.970 hingga 8.070. Meskipun secara teknikal IHSG masih menunjukkan tren bullish jangka pendek dan panjang—terlihat dari posisinya di atas Moving Average (MA) 20 dan MA 200—namun, pergerakannya yang berada di upper band Bollinger Bands mengindikasikan potensi koreksi atau konsolidasi jangka pendek. Hal ini disebabkan IHSG dinilai telah mendekati area overbought.
Penutupan perdagangan kemarin yang menunjukkan pelemahan 0,21 persen ke level 8.008,43 setelah fluktuasi di rentang 7.995-8.068, diduga dipicu oleh aksi sell on news menyusul penurunan suku bunga The Fed yang telah diantisipasi pasar dan aksi profit taking setelah IHSG mencapai level tertinggi baru.

Sentimen global juga turut mempengaruhi. Indikasi penurunan suku bunga The Fed yang lebih terbatas dari ekspektasi pasar—hanya satu kali di 2026, satu kali di 2027, dan tanpa pemangkasan di 2028—menimbulkan kekecewaan dan berpotensi menekan IHSG. Selain itu, pasar juga akan mencermati keputusan moneter Bank of Japan yang diperkirakan mempertahankan suku bunga acuan di level 0,5 persen, serta data penjualan ritel Inggris bulan Agustus yang diproyeksikan melambat. Ketiga faktor ini akan menjadi penentu arah IHSG hari ini.

