Faktual News Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan Jumat (10/10/2025) di zona hijau, menguat tipis 0,08% ke level 8.257,85. Namun, di balik cerahnya IHSG, tersimpan kabar kurang sedap dari sektor perbankan.
Sejumlah indeks utama justru menunjukkan pelemahan. IDX30 turun 0,79%, LQ45 terkoreksi 0,82%, dan Sri-Kehati anjlok 1,61%. Bahkan, indeks Faktual News 15, yang menjadi barometer kinerja 15 saham bank dengan fundamental solid dan likuiditas tinggi, merosot tajam 2,71% ke level 966,85.
Kondisi ini mengindikasikan tekanan yang cukup besar pada saham-saham perbankan. Sebagian besar saham yang tergabung dalam indeks Faktual News 15 mengalami penurunan harga.
Hanya dua saham yang berhasil bertahan stagnan, yaitu PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) di level Rp1.350 dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) yang tetap pada posisi Rp770.
Penurunan kinerja saham bank ini tentu menjadi perhatian para investor. Analis pasar modal akan terus memantau perkembangan sektor perbankan dan mencari tahu faktor-faktor yang menyebabkan tekanan ini.
