Faktual News Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami koreksi pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Selasa, 30 September 2025. Indeks terpantau melemah ke level 8.096,31, atau turun sebesar 0,33% dibandingkan penutupan sebelumnya yang berada di posisi 8.123,24.
Pergerakan saham diwarnai oleh aktivitas perdagangan yang cukup tinggi. Data dari RTI Business mencatat sebanyak 35,50 miliar saham berpindah tangan dalam 1,58 juta transaksi, dengan nilai mencapai Rp17,01 triliun. Sentimen pasar cenderung negatif dengan lebih banyak saham yang mengalami penurunan harga. Tercatat 330 saham terkoreksi, sementara 294 saham menguat, dan 172 saham stagnan.

Secara sektoral, mayoritas sektor mengalami tekanan. Sektor transportasi menjadi pemberat utama dengan penurunan sebesar 1,66%. Sektor keuangan juga terkoreksi signifikan, merosot 0,87%. Sektor infrastruktur, teknologi, industrial, kesehatan, non-siklikal, dan siklikal juga turut melemah.
Di sisi lain, ada beberapa sektor yang berhasil mencatatkan pertumbuhan. Sektor properti memimpin penguatan dengan kenaikan 1,15%, diikuti oleh sektor energi yang naik 0,41%, dan sektor bahan baku yang menguat tipis 0,07%.
Sentimen negatif juga terlihat di bursa regional Asia. Hang Seng Index Hong Kong turun 0,19% dan Nikkei 225 Index Tokyo merosot 0,01%. Sementara itu, Shanghai Composite Index Shanghai berhasil mencatatkan kenaikan sebesar 0,36%.