banner 728x250 banner 728x250

Diduga pengunaan dana sekolah penggerak SMA.N.empat lawang piktif.

Faktual.News Empat Lawang. Komando investigasi nasional projamin (KINProjamin) DPC 121empat lawang mengkritisi keras penggunaan Dana Sekolah penggerak pada sekolah Menengah atas Negeri(SMAN) kabupaten empat lawang.

ORMAS KINProjamin menduga adanya indikasi pengelolaan dana yang tidak sesuai dengan nominal dana yang diterima setiap tahun nya dan tidak sesuai dengan yang dikeluarkan oleh pihak sekolah  kabupaten empat Lawang.

“Pencairan Dana sekolah penggerak dalam jumlah yang cukup fantastis. Dari jumlah yang diterima sangat tidak sesuai dengan apa yang sudah dikelola oleh pihak SMAN ujar Azwar sekretaris DPC KINProjamin DPC empat Lawang (24/5/2023).

Ia mengatakan, hal itu sangat disayangkan apabila dana sekolah penggerak dengan jumlah yang fantastis tidak tepat dalam pengelolaannya serta terkesan piktip dan tidak dipergunakan sebagaimana mestinya.

Sebagai kontrol sosial, DPC Kinprojamin  menginginkan transparansi atas pengelolaan dana sekolah penggerak dari tahun 2020sd 2022 pada sekolah penggerak tersebut.

“Untuk SMAN kabupaten empat Lawang kami lebih terfokus atas dana sekolah penggerak yang tidak sesuai dengan hasil yang ada di lapangan tegasnya.

Baru nanti kita masuk ke babak dana bos dan bos aplikasi nya.

Bersama DPW KINProjamin Sumsel akan melaporkan oknum Kepala Sekolah SMAN yang ada di kabupaten empat Lawang ke Kejati sumsel dikarenakan untuk SMA ini pengawasan kembali ke propinsi.

“Tentu kami siap melaporkan hal ini ke pihak Kejati untuk melakukan pemeriksaan dan mengaudit sekolah yang bersangkutan dengan data dan fakta yang kami temukan serta bukti yang akurat.

Kalau pihak sekolah berasumsi silahkan kita dari ormas memberikan hak jawab pada mereka,tetapi kami berbicara pakta dan bukti dilapangan.

Biarlah nanti nya pihak aparat penegak hukum(APH)yang menentukan kebenaran nya dan tugas kami selaku ormas mengawasi dan mengontrol kegunaan dana yang diterima sebab ini uang negara dan hasil dari pajak masyarakat tentu nya.(ujangabdullah132@gmail.com)